Semen Padang Tidak Akan Ikut Turnamen Piala Presiden
https://kombecks.blogspot.com/2015/06/semen-padang-tidak-akan-ikut-turnamen.html
Semen Padang FC memutuskan untuk tidak mengikuti turnamen bentukan Menpora yang diberi nama Piala Presiden. Keputusan ini disampaikan oleh Direktur Teknik Semen Padang, Asdian, sekaligus untuk menepis rumor yang selama ini beredar.
"Saya tegaskan, kami tidak ikut turnamen yang digelar Kemenpora. Jadi saya membantah isu bahwa kami tertarik ikut serta pada turnamen itu," kata Asdian
Lebih lanjut Asdian menjelaskan Semen Padang tidak mungkin mengikuti turnamen yang digelar Menpora karena terkendala teknis dan finansial. Tidak mudah untuk mengumpulkan seluruh pemain, pelatih, dan ofisial. Setelah berkumpul tim juga membutuhkan waktu untuk latihan dan uji coba.
Tidak mudah mengumpulkan seluruh pemain, pelatih, dan tim official. Setelah berkumpul, tim membutuhkan waktu untuk latihan dan uji coba. Semuanya itu tentu membutuhkan waktu yang tidak sebentar," ujar Asdian.
Tak hanya itu, Semen Padang juga terkendala masalah finansial dimana saat ini sponsor sudah menghentikan kucuran dana. Tentu jika menggunakan dana sendiri akan memberatkan bagi perusahaan (PT Semen Padang, sebagai pemilik).
Sebelumnya beredar kabar yang mengatakan bahwa Semen Padang berpeluang untuk mengikuti turnamen yang digelar oleh pemerintah. Dasarnya adalah ucapan CEO Semen Padang FC Daconi yang mengatakan bahwa Semen Padang sebagai klub yang didanai BUMN atau dengan kata lain klub plat merah harus tunduk kepada pemerintah.
 |
| Asdian | Foto: Antara |
"Saya tegaskan, kami tidak ikut turnamen yang digelar Kemenpora. Jadi saya membantah isu bahwa kami tertarik ikut serta pada turnamen itu," kata Asdian
Lebih lanjut Asdian menjelaskan Semen Padang tidak mungkin mengikuti turnamen yang digelar Menpora karena terkendala teknis dan finansial. Tidak mudah untuk mengumpulkan seluruh pemain, pelatih, dan ofisial. Setelah berkumpul tim juga membutuhkan waktu untuk latihan dan uji coba.
Tidak mudah mengumpulkan seluruh pemain, pelatih, dan tim official. Setelah berkumpul, tim membutuhkan waktu untuk latihan dan uji coba. Semuanya itu tentu membutuhkan waktu yang tidak sebentar," ujar Asdian.
Tak hanya itu, Semen Padang juga terkendala masalah finansial dimana saat ini sponsor sudah menghentikan kucuran dana. Tentu jika menggunakan dana sendiri akan memberatkan bagi perusahaan (PT Semen Padang, sebagai pemilik).
Sebelumnya beredar kabar yang mengatakan bahwa Semen Padang berpeluang untuk mengikuti turnamen yang digelar oleh pemerintah. Dasarnya adalah ucapan CEO Semen Padang FC Daconi yang mengatakan bahwa Semen Padang sebagai klub yang didanai BUMN atau dengan kata lain klub plat merah harus tunduk kepada pemerintah.
