Timnas U-21 Indonesia Kembali Dibentuk
https://kombecks.blogspot.com/2014/07/timnas-u-21-indonesia-kembali-dibentuk.html
KOMBECKS. Timnas U-21 Indonesia Kembali Dibentuk. Pembentukan timnas U-21 ini adalah untuk mengikuti turnamen COTIF di Spanyol. Terakhir kali tim U-21 Indonesia dibentuk pada 2012 setelah itu tidak ada lagi.
Keputusan ini adalah salah satu hasil dari rapat komite eksekutif PSSI di Hotel Sultan, Jakarta, 23 Juli lalu. Pembentukan timnas U-21 ini adalah untuk menggantikan keikutsertaan timnas U-19 di turnamen COTIF yang digelar 10 - 20 Agustus 2014.
Sementara itu, Timnas U-19 Indonesia akan dikirim untuk mengikuti turnamen Hassanal Bolkiah Trophy di Brunei Darussalam 9 -23 Agustus. Jadwal yang berdekatan membuat BTN lebih memilih Hassanal Bolkiah Trophy sebagai bagian uji coba timnas U-19.
Untuk skuad, beredar kabar bahwa timnas U-21 akan didominasi oleh pemain Sriwijaya FC U-21. Pembentukan timnas U-21 ini membuka peluang bagi pemain-pemain muda yang kini berkompetisi di ISL U-21 untuk mendapatkan pengalaman internasional.
Untuk skuad SPFC U-21 ada beberapa nama yang dijagokan untuk masuk ke skuad timnas U-21 adalah Rully Desrian, Bambang Permadi, Nerius Alom, Gugum Gumelar, dan Safrial Irfandi.
Keputusan ini adalah salah satu hasil dari rapat komite eksekutif PSSI di Hotel Sultan, Jakarta, 23 Juli lalu. Pembentukan timnas U-21 ini adalah untuk menggantikan keikutsertaan timnas U-19 di turnamen COTIF yang digelar 10 - 20 Agustus 2014.
Sementara itu, Timnas U-19 Indonesia akan dikirim untuk mengikuti turnamen Hassanal Bolkiah Trophy di Brunei Darussalam 9 -23 Agustus. Jadwal yang berdekatan membuat BTN lebih memilih Hassanal Bolkiah Trophy sebagai bagian uji coba timnas U-19.
Untuk skuad, beredar kabar bahwa timnas U-21 akan didominasi oleh pemain Sriwijaya FC U-21. Pembentukan timnas U-21 ini membuka peluang bagi pemain-pemain muda yang kini berkompetisi di ISL U-21 untuk mendapatkan pengalaman internasional.
Untuk skuad SPFC U-21 ada beberapa nama yang dijagokan untuk masuk ke skuad timnas U-21 adalah Rully Desrian, Bambang Permadi, Nerius Alom, Gugum Gumelar, dan Safrial Irfandi.