Edward Wilson Resmi Tinggalkan Semen Padang FC
https://kombecks.blogspot.com/2013/11/edward-wilson-resmi-tinggalkan-semen.html
Edward Wilson Resmi Tinggalkan Semen Padang FC. Meski belum terungkap ke media, kepastian hengkangnya Edu begitu sapaan akrab Edward Wilson diungkap oleh Media Officer SP Ronny J. Suhatril melalui akun twitternya @ronnyjsuhatril kepada @KOMBECKS, Minggu 10 November 2013.
Awalnya Ronny J. Suhatril berkicau seputar sponsor baru yang kemungkinan akan mengikat kontrak dengan Semen Padang pada musim depan namun disela-sela itu KOMBECKS menyempatkan diri bertanya seputar kontrak pemain Semen Padang.
Duo Afrika yang bermain di Semen Padang, Edward Wilson dan David Pagbe adalah hal yang menjadi sorotan KOMBECKS dalam "bincang-bincang online" tersebut.
Ditanya seputar status kedua pemain tersebut, Ronny memastikan bawah Edward Wilson telah resmi meninggalkan Semen Padang. Sementara kepastian status Pagbe baru akan diputuskan satu atau dua hari kedepan.
"Edu sudah resmi meninggalkan SPFC..... Pagbe tunggu 1 atau 2 hari ini ya" begitu kicau Ronny diakun twitternya.
Sebelumnya diberitakan bahwa Edu menginginkan nilai kontrak yang tinggi untuk kontrak musim depan. SP melalui CEO-nya Erizal Anwar mengatakan sulit untuk memenuhi nilai tersebut karena terlalu tinggi. Setelah bernegosiasi lagi akhirnya ditemukan kesepakatan antara SP dan Edu. Namun ada alasan lain yang membuat Edu tidak akan berkostum SP lagi musim depan.
"Sebetulnya kita sudah final deal dengan Edu..Namun memang mungkin Edu mau mencari suasana yang baru sepertinya." lanjut Ronny J. Suhatril.
Berdasarkan kabar yang beredar Edu ternyata sudah melakukan pra kontrak dengan klub asal Malaysia, nama klubnya belum diketahui, Edu sendiri masih malu-malu menyebutkan nama calon klub barunya ini.
Dengan kepastian tidak akan bermain lagi bersama SP musim depan, artinya genap 5 musim ia bermain di Semen Padang. Edu direkrut pada tahun 2008 dari klub asalnya Mighty Barolle. Dua tahun kemudian Edu berperan mengantarkan SP promosi ke ISL dan menjadi top skor divisi utama.
Tahun 2012 Edu meraih gelar juara pertamanya, setelah SP menjadi juara IPL. Pemain timnas Liberia ini juga tampil ganas di AFC Cup dengan bertengger diperingkat ketiga top skor dengan 10 gol dibawah Issam Jemma 16 gol dan Jordi Tarres 12 gol.
Awalnya Ronny J. Suhatril berkicau seputar sponsor baru yang kemungkinan akan mengikat kontrak dengan Semen Padang pada musim depan namun disela-sela itu KOMBECKS menyempatkan diri bertanya seputar kontrak pemain Semen Padang.
Duo Afrika yang bermain di Semen Padang, Edward Wilson dan David Pagbe adalah hal yang menjadi sorotan KOMBECKS dalam "bincang-bincang online" tersebut.
Ditanya seputar status kedua pemain tersebut, Ronny memastikan bawah Edward Wilson telah resmi meninggalkan Semen Padang. Sementara kepastian status Pagbe baru akan diputuskan satu atau dua hari kedepan.
"Edu sudah resmi meninggalkan SPFC..... Pagbe tunggu 1 atau 2 hari ini ya" begitu kicau Ronny diakun twitternya.
Sebelumnya diberitakan bahwa Edu menginginkan nilai kontrak yang tinggi untuk kontrak musim depan. SP melalui CEO-nya Erizal Anwar mengatakan sulit untuk memenuhi nilai tersebut karena terlalu tinggi. Setelah bernegosiasi lagi akhirnya ditemukan kesepakatan antara SP dan Edu. Namun ada alasan lain yang membuat Edu tidak akan berkostum SP lagi musim depan.
"Sebetulnya kita sudah final deal dengan Edu..Namun memang mungkin Edu mau mencari suasana yang baru sepertinya." lanjut Ronny J. Suhatril.
Berdasarkan kabar yang beredar Edu ternyata sudah melakukan pra kontrak dengan klub asal Malaysia, nama klubnya belum diketahui, Edu sendiri masih malu-malu menyebutkan nama calon klub barunya ini.
Dengan kepastian tidak akan bermain lagi bersama SP musim depan, artinya genap 5 musim ia bermain di Semen Padang. Edu direkrut pada tahun 2008 dari klub asalnya Mighty Barolle. Dua tahun kemudian Edu berperan mengantarkan SP promosi ke ISL dan menjadi top skor divisi utama.
Tahun 2012 Edu meraih gelar juara pertamanya, setelah SP menjadi juara IPL. Pemain timnas Liberia ini juga tampil ganas di AFC Cup dengan bertengger diperingkat ketiga top skor dengan 10 gol dibawah Issam Jemma 16 gol dan Jordi Tarres 12 gol.